Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan (UNIMED), kembali menyelenggarakan kegiatan akademik bergengsi dalam rangka memperingati Bulan Bahasa tahun 2025. Kegiatan bertajuk Seminar Nasional Semarak Bulan Bahasa 2025 ini mengusung tema “Menyatukan Bangsa Berbahasa, Pembangkit Semangat Nasionalisme” dan dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting.

Acara yang berlangsung pada Senin, 10 November 2025 pukul 09.00–12.00 WIB ini diikuti oleh dosen, mahasiswa, dan civitas akademika dari berbagai daerah di dalam dan luar Sumatera Utara. Kegiatan dibuka dengan pembacaan doa oleh Muhammad Ripai, dilanjutkan laporan panitia oleh Richo Adjie Santana yang menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasi mereka dalam kegiatan ini.

Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Dr. Muharrina Harahap, S.S., M.Hum., memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran bahasa sebagai identitas dan perekat bangsa di tengah dinamika globalisasi.

Kegiatan seminar menghadirkan dua narasumber nasional, yaitu Dr. Rosliani, M.Hum., Pejabat Fungsional Widyabasa Ahli Muda Balai Bahasa Provinsi Sumatera Utara, yang membawakan materi berjudul “Mempersatukan Bangsa melalui Bahasa”; dan Dr. Afi Fadlilah, S.S., M.Hum., Lektor Kepala Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), yang menyampaikan materi “Bahasa sebagai Alat Pemersatu Bangsa dalam Membangun Nasionalisme Indonesia.”

Kedua pemateri membahas secara mendalam tentang sejarah, peran, dan tantangan bahasa Indonesia dalam memperkuat nasionalisme serta melestarikan bahasa daerah di era digital. Peserta seminar juga terlibat aktif dalam sesi diskusi dan tanya jawab, menciptakan suasana akademik yang interaktif dan inspiratif.

Kegiatan ini dipandu oleh moderator Lassenna Siallagan, M.Pd., dan berakhir pukul 12.00 WIB dengan penutupan resmi oleh pembawa acara.

Melalui kegiatan ini, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS Unimed menunjukkan komitmennya dalam menjaga semangat nasionalisme dan memperkuat peran bahasa Indonesia sebagai simbol pemersatu bangsa. (Humas Unimed)