Skip links

Unimed Tingkatkan Kualitas Mahasiswa dan Lulusan Melalui Integrasi Karakter

Dalam rangka meningkatan Kualitas Mahasiswa dan Lulusan Melalui Integrasi Karakter Pada Kegiatan Akademik, Universitas Negeri Medan menggelar Forum Group Disscussion (FGD) dengan seluruh dosen dan guru besar di Lingkungan Unimed. Acara yang digelar selama 3 hari, mulai 16 – 18 September 2025 di Gedung Digital Library Unimed. Dengan narasumber Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. (Ketua Senat Unimed).

Acara ini turut diikuti oleh Rektor, Ketua Senat, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Wakil Rektor IV, Sektretaris Senat, Kepala Biro, Ketua Pelaksana, Koordinator Pusat Akademik, Aggota, Seluruh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Prodi, Sekretaris Prodi, Kepala Lab, Dosen di Lingkungan Universitas Negeri Medan.

Dalam sambutannya, Rektor Unimed Prof. Dr. Ir. Baharuddin, ST., M.Pd. mengatakan “Dalam sambutannya Rektor Universitas Negeri Medan Bapak Prof. Dr. Ir. Baharuddin, S.T., M.Pd menyampaikan apresiasi kepada peserta yang telah hadir dan panitia atas penyelenggaraan Kegiatan Focus Group Discussion Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Lulusan Melalui Integrasi Karakter Pada Kegiatan Akademik Bagi Dosen di Lingkungan Universitas Negeri Medan Tahun 2025. Focus Group Discussion Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Lulusan Melalui Integrasi Karakter Pada Kegiatan Akademik Bagi Dosen merupakan kegiatan yang sangat penting agar civitas akademik UNIMED dapat memahami dan mengimplementasikan karakter dalam proses pembelajaran sebagaimana menegedapan kekhasan UNIMED sebagai Universitas Pembangunan Karakter atau yang dikenal dengan The Character of Building University, artinya UNIMED tidak hanya fokus pada pencapaian akademik tetapi berkomitmen untuk membentuk dan meningkatkan karakter mahasiswa dan lulusan.”

“Saatnya kita ditahun 2025 ini untuk berkomitmen dan serius merumuskannya secara tuntas dan di tahun 2026 diharapkan pengintegrasian nilai karakter telah berjalan dengan optimal pada seluruh proses kegiatan akademik seperti pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta dalam pelaksanaan non akademik. Kami sebagai Pimpinan UNIMED sangat mendukung dan merespon kegiatan ini. Semoga kegiatan hari ini dapat berjalan dengan baik dan lancar serta seluruh peserta dapat menindaklanjuti pengintegrasian karakter dalam kegiatan akademik dan non akademik di Fakultas masing-masing, ” ujar Rektor.

Selaku narasumber utama, Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, memaparkan tagline “Mewujudkan Unimed sebagai Character Building University” melalui integrasi karakter pada kegiatan akademik dan non-akademik. Paparannya menyoroti mengapa integrasi ini penting, dengan menguraikan arsitektur masalah pendidikan dan keunggulan strategi Problem-Based Learning (PBL)/Project-Based Learning (PJBL). Ia juga menyajikan fakta empirik kegagalan program perbaikan pendidikan di Indonesia, yang seringkali diakibatkan oleh gagalnya integrasi karakter, khususnya kejujuran, dalam implementasi program. Salah satunya penilaian guru/dosen yang tidak objektif dan seringkali memberikan nilai secara tidak jujur dengan kemampuan siswanya.

Konsep UNIMED sebagai The Character Building University didasarkan pada pendidikan komprehensif, dengan pengembangan dan penerapan enam pilar karakter: Trustworthiness, Respect, Responsibility, Fairness, Caring, dan Citizenship. Prof. Syawal Gultom memaparkan prinsip dasar dan strategi integrasi karakter dalam berbagai aspek, mulai dari kegiatan akademik (tugas, ujian, penelitian, pengabdian, penjaminan mutu, dan pembelajaran) hingga kegiatan non-akademik. Materi yang dibagikan kepada peserta Focus Group Discussion ini juga mencakup desain induk pendidikan karakter, strategi khusus untuk percepatan integrasi karakter di seluruh aspek kehidupan kampus UNIMED. Penekanan diberikan pada integrasi karakter dalam penilaian skripsi, tesis, dan disertasi, serta detail proses pembelajaran dan pembimbingan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas mahasiswa dan lulusan UNIMED secara holistik, membentuk insan yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga berkarakter kuat. (Humas Unimed/eo)