Skip links

Tim Dosen UNIMED Kenalkan Media Metaverse Berbasis Multikultural di SDN 104201 Kolam Deli Serdang

Tim dosen dari Universitas Negeri Medan (UNIMED) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SDN 104201 Kolam, Kabupaten Deli Serdang. Kegiatan ini mengusung tema “Pendampingan Penggunaan Media Metaverse Berbasis Multikultural pada Tim Pengajar dan Siswa Sekolah Dasar”, sebagai bentuk komitmen UNIMED dalam mendorong pemanfaatan teknologi inovatif dalam dunia pendidikan.

Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para guru dan siswa dengan pengetahuan serta keterampilan dalam menggunakan media metaverse sebagai ruang pembelajaran alternatif yang inklusif dan edukatif, tanpa meninggalkan nilai-nilai keberagaman budaya.

Tim pelaksana kegiatan diketuai oleh Prof. Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd., dengan anggota tim terdiri dari Elvi Mailani, S.Si., M.Pd., Andri Kristianto Sitanggang, S.Pd., M.Pd., dan Nur Rarastika, M.Pd. Kegiatan diawali dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah, Zumzumasari Siregar, M.Pd., yang mengapresiasi langkah inovatif ini sebagai wujud nyata peningkatan kualitas pendidikan dasar berbasis teknologi.

Dalam sesi materi, Elvi Mailani menyampaikan pengenalan konsep metaverse sebagai ruang belajar baru yang membuka kemungkinan pembelajaran lebih interaktif, kreatif, dan kontekstual. Para guru diberikan pemahaman menyeluruh tentang penggunaan platform metaverse serta bagaimana mengintegrasikan nilai-nilai multikultural ke dalam konten digital yang digunakan.

Sesi praktik menjadi salah satu bagian paling menarik dalam kegiatan ini. Para siswa terlihat antusias saat mencoba menjelajahi dunia virtual metaverse yang dirancang khusus dengan nuansa multikultural. Melalui pengalaman belajar yang imersif, siswa tidak hanya mengenal teknologi, tetapi juga nilai-nilai toleransi, keberagaman, dan empati.

Guru-guru juga mendapatkan pendampingan teknis secara langsung untuk menerapkan media tersebut dalam proses belajar mengajar, sehingga pemanfaatan teknologi ini dapat berlanjut secara mandiri di sekolah.

Kegiatan ini memberikan dampak positif tidak hanya dalam aspek peningkatan literasi digital, tetapi juga dalam memperkuat semangat kebhinekaan dalam pendidikan. Kolaborasi antara UNIMED dan sekolah dasar ini menjadi contoh nyata bahwa inovasi pendidikan dapat dibangun secara kolaboratif dan partisipatif dari akar rumput, untuk menjawab tantangan zaman yang semakin dinamis.