Stabat, 13 Juni 2025 — Tim dosen FIK Universitas Negeri Medan (Unimed) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di aula Kantor kecamatan Stabat. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas serta pemahaman masyarakat di Kecamatan Stabat melalui program bertajuk “Peningkatan Literasi Teknologi Olahraga Melalui Penerapan Motion Capture Untuk mendukung Pencapaian SDGs Di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.”

Kegiatan ini dipimpin oleh Muhammad Chairad, S.Pd., M.Pd., Ph.D. selaku Ketua Pengabdian, bersama anggota tim dosen FIK Unimed yaitu Dr. Nurkadri, M.Pd., Saipul Ambri Damanik, S.Pd. M.Pd., Bangun Setia Hasibuan, S.Pd., M.Or dan Amirsyah Putra Lubis, S.Pd., M.Or serta mahasiswa/i dan juga turut hadir narasumber utama yang turut menyampaikan materi dalam kegiatan ini, yang membahas secara mendalam literasi teknologi Olahraga melalui penerapan Motion capture untuk mendukung pencapaian SDGs di Kecamatan Stabat.

Kegiatan pengabdian ini dibuka secara resmi oleh Camat Stabat, Bambang Eko Winarno,S.STP. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa literasi teknologi olahraga sebagai upaya penguatan kapasitas kemampuan dalam mengoperasikan teknologi terkhusus dalam bidang olahraga, serta meningkatkan kualitas pemahaman konsep serta pengembangan keterampilan dalam berolahraga terlebih di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat

Mahasiswa/i Unimed juga terlibat aktif dalam pelaksanaan kegiatan ini, dimana peran aktif mereka memperlihatkan kolaborasi nyata antara dosen dan mahasiswa dalam mendukung literasi teknologi olahraga di Kecamatan Stabat.

Perwakilan dari LPPM Unimed, Savitri Rahmadany, S.Pd., M.Li., turut hadir untuk memberikan dukungan dan supervisi terhadap pelaksanaan program. Sementara itu, masyarakat Stabat dari berbagai perwakilan yang hadir menyambut antusias dan berharap kegiatan pegabdian kepada masyarakat ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat Kecamatan Stabat dalam memahami literasi teknologi olahraga secara lebih detail. Dengan dukungan akademisi dan pemerintah setempat, program edukasi ini akan terus digalakkan untuk menciptakan pemahaman yang lebih mendalam dan dapat dirasakan manfaatnya.(Humas Unimed)