Dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) dalam bentuk program kemitraan dengan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Kelambir, Kabupaten Deli Serdang. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 19 Juni 2025 dan difokuskan pada pendampingan pemanfaatan e-commerce sebagai strategi dalam meningkatkan efektivitas pemasaran produk lokal. Program ini bertujuan untuk mendorong digitalisasi UMKM agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi, sekaligus meningkatkan kapasitas pelaku usaha dalam mengelola bisnis secara daring. Melalui pendampingan ini, diharapkan dapat memberikan dampak nyata dalam meningkatkan pendapatan keluarga serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara berkelanjutan.

Kegiatan ini diketuai oleh Ramsul Nababan, S.H., M.H (Dosen Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) dengan 4 anggota yaitu Dr. Surya Dharma, S.Pd., M.Pd (Dosen Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan), Dr. Jufri Darma, M.Si., Akt (Dosen Akuntansi), Dr. Zulkarnain Siregar, S.T., M.M (Dosen Manajemen), dan Drs. Sumarsono, M. Sn (Dosen Pendidikan Seni Rupa). Kegiatan ini turut dibantu oleh 3 Mahasiswa Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewargaengaraan yaitu Ira Safitri, Muhammad Yoga Pratama, dan Ulfa Fatimah. Kegiatan pendampingan ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dati ibu PKK, UMKM Desa Kelambir yaitu Ibu Kreatif dan Putri Deli, serta Kepala Desa dan Perangkat Desa Kelambir.

Ketua kegiatan pengabdian, Ramsul Nababan, S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendampingi para pelaku UMKM di Desa Kelambir dalam memanfaatkan peluang e-commerce sebagai sarana strategis untuk meningkatkan efektivitas pemasaran produk. Ia menekankan bahwa pemanfaatan platform digital merupakan langkah penting agar produk-produk lokal dapat menjangkau pasar yang lebih luas, baik di tingkat regional maupun nasional. Selain itu, dalam kegiatan ini, UMKM juga diberikan pendampingan khusus dalam hal desain dan pembuatan kemasan produk. Ramsul menjelaskan bahwa kemasan yang menarik dan sesuai standar pasar menjadi salah satu faktor kunci dalam meningkatkan daya saing dan nilai jual produk UMKM. Sebagai bagian dari output kegiatan, Ramsul turut memperkenalkan buku panduan yang telah disusun oleh tim pengabdian. Buku tersebut dirancang untuk memberikan wawasan praktis dan aplikatif mengenai strategi pengembangan UMKM dan pemanfaatan e-commerce, sehingga dapat menjadi referensi berkelanjutan bagi pelaku usaha lokal. Lebih lanjut, Ramsul menyampaikan bahwa tim pengabdian juga menyediakan sejumlah peralatan penunjang pemasaran untuk mendukung produktivitas UMKM. Ia berharap, buku panduan dan peralatan yang diserahkan dapat dimanfaatkan secara optimal serta dijaga dengan baik, agar kebermanfaatannya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Kegiatan pengabdian ini mendapat sambutan positif dari Kepala Desa Kelambir, Bapak Sahrial, S.E. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada Dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) yang secara konsisten setiap tahunnya memberikan pendampingan kepada Desa Kelambir dalam berbagai aspek pembangunan, khususnya dalam pemberdayaan masyarakat dan penguatan ekonomi desa. Beliau juga menekankan pentingnya peran serta aktif dari para pelaku UMKM dalam mengikuti kegiatan ini. Kepala Desa mengimbau seluruh peserta agar mengikuti materi yang disampaikan dengan sungguh-sungguh dan penuh keseriusan, karena ilmu dan keterampilan yang diperoleh sangat bermanfaat dalam mengembangkan usaha mereka ke arah yang lebih maju. Dalam penutup sambutannya, Bapak Sahrial menyampaikan harapan agar Unimed terus melanjutkan kemitraan dan tidak pernah lelah dalam mendampingi masyarakat Desa Kelambir. Ia meyakini bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan desa merupakan kunci dalam menciptakan kemajuan dan kemandirian desa secara berkelanjutan.

Pada kegiatan ini, turut dilaksanakan sesi sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM dalam pengelolaan usaha. Tim pengabdian memberikan materi mengenai pembukuan sederhana yang disampaikan langsung oleh Dr. Jufri Darma, M.Si., Akt. Materi ini dirancang agar peserta memahami pentingnya pencatatan keuangan yang rapi dan sistematis sebagai dasar pengambilan keputusan bisnis. Selain itu, peserta juga diperkenalkan pada konsep dan praktik e-commerce oleh Dr. Zulkarnain Siregar, S.T., M.M. Materi ini menekankan pentingnya digitalisasi dalam pemasaran produk agar pelaku UMKM mampu bersaing di era ekonomi digital.

Dalam sesi praktik, peserta diajarkan teknik dasar memotret produk secara baik dan menarik guna meningkatkan daya tarik visual dalam pemasaran online. Sesi ini dipandu oleh mahasiswa pendamping, Ira Saftri. Peserta diajak untuk langsung mencoba teknik fotografi produk menggunakan alat sederhana namun efektif, seperti pencahayaan alami dan latar polos. Antusiasme peserta terlihat sangat tinggi sepanjang kegiatan. Hal ini ditunjukkan melalui interaksi aktif, seperti banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada para pemateri. Feedback yang diberikan peserta menunjukkan bahwa materi yang disampaikan relevan dengan kebutuhan dan sangat membantu dalam pengembangan usaha mereka.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan UMKM di Desa Kelambir, Ketua Pelaksana kegiatan, Ramsul Nababan, S.H., M.H., menyerahkan sejumlah peralatan yang dapat dimanfaatkan secara kolektif oleh para pelaku usaha. Bantuan tersebut mencakup berbagai perlengkapan pendukung produksi dan pemasaran, di antaranya sebuah buku panduan berjudul “UMKM & E-commerce: Meningkatkan Ekonomi Keluarga” yang disusun oleh tim pengabdian sebagai referensi pengembangan usaha berbasis digital. Selain itu, diserahkan juga perlengkapan produksi seperti steling, peralatan masak produk (rol kue, parutan keripik, sudip, dan talenan kue), serta perlengkapan pendukung untuk keperluan fotografi produk. Peralatan foto tersebut terdiri atas tripod, ornamen bunga-bunga dekoratif, dan alas foto estetik yang dirancang untuk membantu pelaku UMKM menghasilkan dokumentasi produk yang menarik untuk keperluan pemasaran daring. Penyerahan peralatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk UMKM serta memperkuat strategi promosi visual yang relevan dengan tren pasar digital saat ini.(Humas Unimed)