Universitas Negeri Medan (UNIMED) menggelar Workshop Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk periode 2025–2030 yang bertempat di AIHO Hotel Medan. Kegiatan strategis ini diikuti oleh 66 peserta yang terdiri dari jajaran pengelola PPG, Ketua Prodi, perwakilan dosen, hingga unsur penjaminan mutu, sebagai bagian dari upaya UNIMED dalam menyusun arah kebijakan jangka panjang pendidikan profesi guru yang adaptif dan berkelanjutan.

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr. Winsyahputra Ritonga, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya RENSTRA sebagai dokumen panduan strategis bagi pengembangan institusi. Ia menegaskan bahwa penyusunan RENSTRA mengacu pada Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional, dan harus responsif terhadap dinamika global, perkembangan teknologi, serta kebutuhan peningkatan mutu pendidikan tinggi.

“RENSTRA bukan hanya rencana jangka panjang, namun juga refleksi dari komitmen UNIMED untuk menghasilkan guru-guru profesional yang adaptif, kompeten, dan mampu menjawab tantangan masa depan pendidikan Indonesia,” ujarnya.

Kegiatan workshop menghadirkan dua narasumber utama yakni Prof. Syawal Gultom. (Ketua Senat UNIMED) yang dalam paparannya menyampaikan materi terkait Arah Kebijakan Pengembangan PPG Prajabatan 2025–2030, dengan fokus pada transformasi kebijakan pendidikan guru, kompetensi, dan peran teknologi dalam pembelajaran masa depan.

“Renstra PPG UNIMED harus dapat merumuskan Model PPG Masa Depan serta Transformasi proses Pembelajaran dan Perkuliahan PPG yang terdiri : Alur, Penguatan Proses perkuliahan, dilema teknologi digital dalam perkuliahan, integrasi teknologi dalam pembelajaran, tantangan interaksi digital, bentuk digital learning, types of digital learning resources, keterampilan minimal dosen untuk pengintegrasian teknologi dan pembelajaran innovative, Artificial Inteligent, Perangkat digital dalam pembelajaran, Media Pembelajaran lainnya,” papar Prof. Syawal.

Narasumber kedua Prof. Darwin, memaparkan konsep Penyusunan RENSTRA Program Studi Berbasis Data dan Outcome-Oriented, termasuk integrasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan pendekatan analisis SWOT dalam perumusan strategi pengembangan institusi.

Ketua Pelaksana kegiatan, Tiur Malasari Siregar, M.Si., menyampaikan bahwa workshop ini disusun untuk mengembangkan kapasitas peserta dalam menyusun dokumen RENSTRA secara sistematis, terarah, dan berorientasi hasil, serta menjadi sarana refleksi dan sinergi antarunit dalam pengembangan mutu institusi.

Workshop berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 18.00 WIB dan diakhiri dengan sesi penyusunan rancangan awal RENSTRA oleh seluruh peserta. Diharapkan hasil workshop ini menjadi fondasi penting dalam memandu arah kebijakan dan program PPG UNIMED selama lima tahun ke depan. (Humas Unimed/zr)