Kegiatan PkM  pengolahan pupuk organik di Bumdes Suka Maju di Kec. Sibolangit  melalui pemanfaatan limbah kotoran ternak dan limbah jagung yang terdapat di Desa Sukamaju. Ketergantungan pada pupuk kimia telah menyebabkan peningkatan biaya produksi dan penurunan kualitas tanah menjadi masaalah yang dihadapi mitra. Limbah pertanian dan peternakan yang melimpah milik Bumdes Sukamaju belum dimanfaatkan secara optimal, sementara pengetahuan kelompok tani tentang teknologi pengolahan pupuk organik masih terbatas. Tim PkM LPPM Unimed memberikan pendampingan penggunaan alat pengolahan dan pembuatan pupuk organik dari limbah ternak dan limbah jagung menjadi pupuk organik yang memiliki nilai ekonomis. Tim PkM LPPM Unimed melibatkan dosen dari 2 Fakultas yakni Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam (FMIPA). Tim PkM yang dilibatkan: Dr. Agus Junaidi, ST., MT; Moondra Zubir, S.Si., M.Si., Ph.D;  Suprapto, S.T., M.T., Ph.D; Arwadi Sinuraya, S.T., M.T.; Muhammad Ashari, S.T., M.T. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa: M. Fihri Ritonga, Aulia Madjid Lubis, Hisar Alexcandra; Muhammad Farhan dan Feby G Telaumbanua.

Mitra Desa Sukamaju antusias dalam mengikuti berbagai kegiatan pendampingan dari tim PkM LPPM Unimed, terlihat dari keterlibatan bapak Karlo Pandia sebagai Kepala Desa Sukamaju bersama tim Bumdes mengikuti secara langsung kegiatan pendampingan dan pelatihan pembuatan pupuk organik. Kepala Desa, pada kesempatan serah terima alat mesin pengolah pupuk organik dalam sambutannya menyatakan bahwa bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi Bumdes untuk membantu proses pengolahan pupuk organik lebih cepat dan efesien berdampak pada meningkatnya pendapatan Bumdes dari hasil produksi dan penjualan pupuk organik. Selain itu beliau juga menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Universitas Negeri Medan, serta tim PkM LPPM Unimed yang telah memberikan pendampingan serta penyerahan bantuan unit mesin pengolahan pupuk organik kepada Bumdes Suka Maju-Sibolangit, sehingga bantuan tersebut dapat digunakan dan sangat bermafaat bagi kelompok tani di Desa Sukamaju, ungkapnya.(Humas Unimed)