Dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat melalui pendampingan kepada para lansia dalam mengembangkan potensi usaha berbasis olahan daun kelor di Kelurahan Payaroba, Kota Binjai, pada tanggal 12 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan ketahanan keluarga lansia dengan memanfaatkan keterampilan yang telah lama dimiliki, khususnya pada dimensi profesional vokasional. Fokus utama dari kegiatan ini adalah memperkuat jiwa kewirausahaan lansia sekaligus memberikan inovasi dalam pembuatan makanan sehat berbahan dasar daun kelor. Kegiatan Pengabdian ini diketuai langsung oleh Dra. Nurmala Berutu, M.Pd (Dosen Pendidikan Geografi) dengan 4 anggota yaitu Hodriani, S.Sos,, M.AP., M.Pd (Dosen Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan), Dr. Diky Setya Diningrat, S.Si., M.Si (Dosen Biologi), Dra. Ana Rahmi, M.Pd (Dosen Pendidikan Tata Boga), dan Dr. Zulkarnain Siregar, S.T., M.M (Dosen Manajemen). Serta dibantu langsung oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yaitu Ira Safitri dan Muhammad Yoga Pratama. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari Lansia, Kader dan Pengurus Posyandu Lansia, serta Lurah dan Pegawai Kelurahan Payaroba Kota Binjai.

Ketua kegiatan pengabdian, Dra. Nurmala Berutu, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada lansia dalam menggali dan memanfaatkan potensi diri. Saat ini dikenal istilah Lansia SMART, yaitu lansia yang Sehat, Mndiri, Aktif, Produktif, dan Tangguh. Melalui kegiatan ini, para lansia diberikan pemahaman mengenai kewirausahaan serta pelatihan keterampilan dalam mengolah daun kelor menjadi produk makanan yang bernilai ekonomis. Untuk mendukung kegiatan tersebut, tim pengabdian menyerahkan sejumlah peralatan yang dapat digunakan secara bersama guna menunjang keberlanjutan usaha lansia di Kelurahan Payaroba. Selain itu, diserahkan pula sebuah buku panduan yang telah disusun sebelumnya, berisi pengetahuan dasar tentang kewirausahaan serta resep olahan makanan berbahan dasar daun kelor. Harapannya, kegiatan ini dapat mendorong pemberdayaan lansia agar lebih produktif, serta memperkuat peran keluarga dan komunitas dalam mendukung kualitas hidup mereka. Peralatan dan buku yang diberikan diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dan dijaga keberlanjutannya, sehingga memberikan dampak jangka panjang bagi para lansia dan masyarakat di Kelurahan Payaroba.

Kegiatan pengabdian ini disambut baik oleh Lurah Payaroba yaitu Bapak M. Safwan Siddin, S.STP. Dalam sambutnya beliau menyampaikan bahwa kegiatan kami sambut dengan sangat baik, karena baru kali ini Kelurahan Payaroba mendapat kunjungan tim pengabdian dari Unimed yang secara langsung mendampingi para lansia. Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami, mengingat dari sekian banyak kelurahan di Sumatera Utara, kami yang dipilih. Terima kasih atas kunjungan dan pendampingannya. Pendampingan kewirausahaan berbasis olahan daun kelor ini sangat bermanfaat. Lansia tidak hanya menerima materi, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik membuat produk makanan sehat. Hal ini membuat mereka lebih antusias karena merasa dilibatkan secara aktif. Sekali lagi, terima kasih. Tim pengabdian dari Unimed luar biasa karena memberikan pendampingan yang lengkap dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

Dalam rangkaian kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh dosen Universitas Negeri Medan di Kelurahan Payaroba, Kota Binjai, terselenggara pula sesi sosialisasi dan praktik langsung mengenai pemanfaatan daun kelor sebagai bahan dasar produk makanan bernilai jual. Kegiatan ini dirancang tidak hanya sebagai upaya pemberdayaan lansia secara teori, tetapi juga memberikan pengalaman nyata yang menyenangkan dan aplikatif.

Sesi sosialisasi dibawakan langsung oleh Hodriani, S.Sos., M.AP., M.Pd. dan Dr. Zulkarnain Siregar, S.T., M.M, yang menyampaikan materi seputar kewirausahaan lansia dan strategi pemasaran digital. Keduanya memperkenalkan buku hasil karya tim berjudul “Kewirausahaan Lansia: Mengubah Daun Kelor Menjadi Peluang Usaha”, sebagai panduan praktis bagi para lansia yang ingin memulai usaha kecil berbasis bahan alami. Dalam suasana yang penuh antusias, para peserta menyimak penjelasan tentang pentingnya memanfaatkan potensi diri, serta peluang usaha sederhana yang bisa dilakukan dari rumah.

Setelah sesi sosialisasi, kegiatan berlanjut dengan demonstrasi memasak yang dipandu oleh Dra. Ana Rahmi, M.Pd., dosen Pendidikan Tata Boga. Dalam sesi ini, para lansia diperkenalkan pada berbagai jenis makanan sehat berbahan dasar daun kelor. Ana Rahmi menjelaskan dengan detail tentang bahan-bahan yang digunakan, teknik pengolahan, hingga cara penyajian yang menarik dan higienis. Empat jenis makanan diperkenalkan dan dipraktikkan secara langsung, yaitu : Puding Daun Kelor, Permen Daun Kelor, Cookies Daun Kelor campur Kacang Koro, serta Cookies Daun Kelor bebas Gluten. Suasana menjadi hidup ketika para peserta dibagi ke dalam empat kelompok dan masing-masing kelompok mencoba membuat satu jenis makanan. Proses ini tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga membangun rasa percaya diri dan kerja sama antar lansia.

Tak berhenti sampai di sana, kegiatan juga dilengkapi dengan aksi simbolik berupa penanaman bibit daun kelor di lingkungan sekitar, sebagai langkah awal untuk ketersediaan bahan baku secara mandiri. Penanaman ini juga menjadi simbol semangat pertumbuhan dan kemandirian lansia dalam berwirausaha.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Ketua Pelaksana, Dra. Nurmala Berutu, M.Pd., menyerahkan sejumlah peralatan yang dapat digunakan secara kolektif oleh kelompok lansia Kelurahan Payaroba. Peralatan yang diberikan antara lain: Ecohome Electric Oven Platinum, Kompor Gas Portable, Plan Barble Safety Winn gas, buku Kewirausahaan Lansia, Cetakan Pudding, Baskom, Bibit tanaman daun kelor, dan Cangkul, Semua alat tersebut diharapkan mampu menunjang kegiatan produksi olahan makanan berbasis daun kelor agar dapat terus berkelanjutan. (Humas Unimed)