Skip links

Tim PKM Unimed Membantu Akses Pemasaran Produk Kopi Karo Berbasis E-commerce dan Market Place

Karo merupakan sentra produksi pertanian utama di Provinsi Sumatera Utara terutama dalam tanaman pangan seperti sayuran dan palawija yaitu buah jeruk dan kopi. Tanaman kopi merupakan tanaman pertanian yang sudah umum dibudidayakan oleh petani Karo, namun kendala yang terjadi adalah sulitnya mendapatkan akses pemasaran atas produk kopi yang dihasilkan. Hal ini berakibat rendahnya harga jual kopi di Tanah Karo khususnya di daerah Tiga Panah sehingga petani kopi terpaksa menjual produk kopinya dengan harga murah kepada tengkulak.

Universitas Negeri Medan melihat permasalahan ini dan turun tangan untuk membantu masyarakat melalui program Kemitraan masyarakat yang ditugaskan oleh LPPM Unimed. Tim PKM Unimed yang terdiri dari Hasianna Nopina Situmorang, S.T., M.Sc. selaku Ketua Tim, Lisa Melvi Ginting, M.T., Ferry Indra Sakti H Sinaga, M.T., dan Agnes Irene Silitonga, M.Kom., yang juga melibatkan  5 orang mahasiswa Unimed dari Fakutas Teknik dan Fakultas Ekonomi, turun membantu petani kopi Karo yang menggandeng mitra Kopi Karo dengan merek “Cap Uang Kuno”. Pelaksanaan program ini telah berlangsung sejak Maret 2022 dengan tahapan yakni identifikasi masalah, alternatif pemecahan dan pengambilan solusi.

Berdasarkan penuturan Agus Fernando Sembiring selaku mitra, selama ini pemasaran produk kopi miliknya hanya dengan berdagang gerobak di sekitar daerah wisata air terjun Sipiso-piso ataupun dengan menitipkan kepada sentra penjual oleh-oleh khas daerah karo sehingga omzet penjualan tidak berkembang. “Kami kesulitan dalam pemasaran khususnya selama Pandemi Covid berlangsung, karena usaha yang kami bangun hampir mati akibat rendahnya omzet penjualan” ujarnya. “Calon pembeli tidak diberikan penjelasan keunggulan kopi Karo dibandingkan dengan Kopi dari daerah lain” pungkasnya. “Padahal kualitas Kopi Karo tidak kalah dibandingkan dengan varietas kopi daerah lain yang terkenal” ungkapnya menambahkan.

Untuk menyelesaikan permasalahan ini, Tim Dosen Unimed membangun situs e-commerce yang beralamat di www.grosirkopikaro.com untuk menampilkan aneka varian kopi yang dijual oleh Kopi Karo Cap Uang Kuno. Informasi yang ditampilkan adalah ragam varian kopi serta penjelasan setiap varian kopi yang dijual. Calon pembeli dapat mengunjungi website ini untuk mendapatkan informasi yang lengkap tentang Kopi Karo yang dijual oleh mitra. Tim Dosen Unimed juga membuatkan akun marketplace untuk mitra di Tokopedia dan Shopee, sehingga pembeli dapat melakukan pemesanan secara online. Di website ini juga ditampilkan dokumen sertifikasi yang telah dikantongi oleh Mitra yakni sertifikasi Halal dari MUI dan izin edar dari BPOM.

Hasianna selaku Ketua Tim menyebutkan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dari Universitas Negeri Medan yang mewajibkan civitas akademika untuk terjun langsung mengabdikan pengetahuannya di tengah-tengah masyarakat. Dalam program ini, Tim Dosen Unimed membangun dan membuat domain website yang menarik dan informatif mengenai produk-produk kopi Karo yang dapat diakses menggunakan internet. “Sebagai bentuk keberlanjutan program ini, kami akan membantu mendampingi mitra dalam pengelolaan situs hingga 3 tahun ke depan dengan harapan mitra akan semakin luwes mengelola situs website tersebut” pungkasnya.

Tim Dosen Unimed bersama dengan perwakilan LPPM Unimed (Saut Marulitua Hutapea, S.Pd.) telah melakukan proses serah terima website dan e-commerce kepada mitra pada tanggal 26 Juli 2022. Agus selaku mitra menyatakan bahwa tidak mengeluarkan biaya dalam program ini dan tak lupa mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Tim Dosen Unimed. “Kami sangat terbantu dengan adanya bantuan dari Tim Dosen Unimed ini. Omzet penjualan kami terus meningkat sejak didampingi oleh Tim Dosen Unimed. Kami juga mendapatkan pemesanan yang berasal dari luar daerah bahkan beberapa pesanan berasal dari Pulau Jawa” tutupnya.(Humas Unimed)